02.41
1

Pendahuluan


GIMP adalah suatu akronim untuk GNU Image Manipulation Program. Program ini merupakan perangkat lunak yang didistribusikan secara gratis, yang dapat digunakan untuk beberapa macam keperluan, misalnya mengolah foto, mengkomposisi gambar (citra) dan membuat gambar. Gimp merupakan salah satu program grafis yang mempunyai beragam kemampuan. Program ini dapat digunakan sebagai suatu program gambar sederhana, program pengolah foto yang sangat baik, suatu sistem yang dapat diproses secara on-line, membuat gambar bersekala besar, konversi format gambar, dll.





Gimp di samping memiliki alat bantu yang sudah umum dikenal seperti dalam program-program pengolah gambar yang lain, memiliki juga plug-ins atau filter yang dapat digunakan untuk membuat berbagai macam efek gambar. Plug-ins ini dipublikasi dalam internet. Situs Web www.gimp.org adalah salah satu tempat yang bagus untuk dapat memperoleh keterangan dan perkembangan lengkap dari program ini. Di samping itu terdapat banyak fungsi dalam Gimp yang dapat dijalankan secara otomatis. Bahasa script yang digunakan untuk menjalankan fungsi-fungsi ini dikenal dengan nama Script Fu.
Macam-macam kemampuan yang dimiliki oleh program ini adalah sebagai berikut:
  • sekumpulan alat gambar, seperti kuas, pensil, kuas semprot, dll.
  • manajemen/pengelolaan memori terpetak, sehingga ukuran gambar hanya dibatasi oleh ruang sisa pada disk
  • sampling subpiksel untuk semua alat gambar
  • dukungan lengkap untuk kanal alpha
  • lapis dan kanal
  • rangkaian prosedur untuk memanggil fungsi dalam Gimp dari program eksternal seperti script-fu
  • penscripan tingkat lanjut
  • alat bantu transformasi gambar seperti putar, skala, geser dan balik
  • berbagai macam dukungan format file seperti gif, jpg, png, xpm, tiff, tga, mpeg, ps, pdf, pcx, bmp, dll.
  • panggil, tampilkan, konvert, simpan ke dalam beragam format file
  • alat-alat bantu yang dapat dipilih, seperti segiempat, elips, gambar bebas, fuzzy, bezier dan inteligen
  • plug-ins yang menyediakan penambahan beberapa format file atau filter efek dengan mudah
  • dan masih banyak lagi

2. Alat bantu dalam Gimp

Sekilas tentang fungsi kotak alat bantu. Banyak alat bantu yang telah diperkenalkan melengkapi pilihan yang menunjang kemampuan berikutnya dari alat sekarang (?). Dengan kombinasi tombol Shift-Ctrl-T dapat ditampilkan jendela dialog.
Alat bantu dalam program Gimp dapat dibagi menjadi enam kelompok (lihat gambar di samping), yaitu:
  • alat bantu pilihan (selection tools),
  • alat bantu menggambar (paint tools)
  • alat bantu sunting dan tampil(edit dan view)
  • alat bantu ubah transform tools
  • alat bantu teks dan jenis huruf
  • alat bantu kuas, gradien, palet, dan pola
Di samping alat bantu yang disimbulkan dalam bentuk icon di atas, Gimp juga memiliki alat bantu baik dalam bentuk "pulldown menu" yang dapat dipanggil dengan mengklik tombol maus kanan di atas gambar yang sedang disunting, maupun dalam bentuk perintah pendek (Shortkey Command) sebagai contoh untuk mengcrop suatu gambar cukup dengan kombinasi tombol Shift+C. Untuk lebih lengkapnya dapat anda lihat di dalam GUM (Gimp User Manual).
 

3. Menggambar grafik

Jika anda membuka Gimp, anda akan melihat suatu jendela dengan banyak icon di bagian kiri layar. Untuk membuat gambar baru pilih tombol File-Menu pada Toolbox dan klik "New". Akan tampak suatu kotak dialog yang harus ditentukan jenis gambar yang ingin dibuat. Pertama tentukan ukuran gambar, kemudian jenis gambar, apakah dalam bentuk hitam putih atau berwarna dan tentukan juga latar belakang gambar. Latar belakang putih digunakan untuk suatu ruang gambar yang putih, latar belakang hitam untuk untuk gambar berwarna. Latar belakang transparan biasanya digunakan untuk gambar dengan format GIF yang biasa digunakan untuk mendesain suatu Situs Web.

3.1. Mengatur warna

Gimp menyediakan 2 kemungkinan untuk mengatur warna latar depan dan latar belakang, yaitu dengan Palette dan Color Picker. Tekanlah kombinasi tombol Ctrl-P untuk membuka palette warna. Jika ingin menambahkan warna baru ke dalam palette warna, Anda dapat menggunakan Color Picker. Gerakkan Color Picker pada sekitar grafik dan anda akan melihat perubahan warna pada kotak kecil latar depan. Anda dapat juga memberikan nilai warna secara langsung. Untuk itu klik dua kali icon untuk latar depan lalu berikan nilai warna pada kotak dialog. Warna baru berikutnya dapat anda tambahkan sebagai icon baru pada palette warna, yang kemudian dapat anda simpan sebagai nama file tertentu.
Tip: Dalam merancang gambar untuk suatu Situs-Internet warna latar belakang dapat diberikan dengan Nilai-Hexadesimal. Dalam Gimp Nilai-Hexadesimal dapat ditunjukkan melalui "Color Info". Nilai ini terletak antara 0 sampai 255 untuk tiap warna, dengan warna yang paling gelap disimbolkan oleh nilai 0. Dalam gambar abu-abu memberikan arti bahwa 0 berarti hitam dan nilai 255 putih. Daftar lengkap palette warna dapat dilihat di http://nakula.rvs.uni-bielefeld.de/warmada/Graphics/gimp/palette.html

3.2. Mengatur gradasi warna

Alat bantu ini berfungsi untuk mengisi pola gradasi warna pada suatu luasan dengan menggunakan campuran warna latar depan dan latar belakang. Untuk membuat warna campuran, anda dapat menggerakkan kursor sambil menekan mause ke arah mana gradasi ingin anda buat. Kehalusan campuran tergantung sejauh mana anda menarik kursor. Semakin pendek jarak geseran, akan semakin tajam perubahan warna yang dihasilkan.

3.3. Menentukan tipe gradasi warna

Pilihan Offset dapat mengontrol kehalusan dari campuran warna. Nilai offset yang tinggi akan memberikan ujung campuran yang kuat dan tajam, dan warna latar depan menjadi lebih dominan. Offset bekerja dengan semua tipe gradasi, kecuali linear dan shapeburst. Campuran dengan offset merupakan pilihan yang baik jika anda ingin mengontrol penampilan suatu objek berpijar/berpendar, objek berkilat, atau objek seperti logam anda dapat membuat dengan alat bantu campuran.
Macam-macam tipe gradasi adalah sebagai berikut:
 
  • Linear menghasilkan perubahan secara halus dari suatu warna ke warna yang lain.
 
  • Bilinear atau cermin linear. Tipe ini dimaksudkan untuk menempatkan warna latar depan di tengah dan kemudian membuat perubahan warna ke arah warna latar belakang ke dua sisi. Hasilnya sering menyerupai pipa logam, khususnya jika anda seret hanya pada jarak yang pendek.
 
  • Radial membuat perubahan dari latar depan (di bagian tengah) ke latar belakang (sekeliling).
 
  • Persegi menghasilkan campuran persegi, menyerupai perspektif visual dalam suatu koridor.
 
  • Kerucut simetri seperti melihat kerucut 3-D dari atas.
 
  • Kerucut asimetri menyerupai suatu kerucut dengan satu ujung berwarna tajam.
  • Shapeburst tidak dipengaruhi oleh arah seretan, jarak dan posisi. Tujuan dari tipe ini adalah untuk memberikan suatu bentuk terdifinisi ke dalam suatu isian seperti 3-D. Anda dapat melihat perbedaan macam gradasi ini sebagai berikut. Shapeburst membulat memberikan suatu permukaan tampak lebih datar dan lebih membulat dibadingkan dengan tipe menyudut dan dimpled.
    Shapeburst tipe angular Shapeburst tipe sferis
    Shapeburst tipe dimpled

3.4. Menggambar dengan kuas dan pensil

Pensil dan kuas merupakan alat bantu yang hampir mirip. Perbedaan utama adalah meskipun kedua alat bantu ini sama-sama menggunakan pilihan kuas, alat bantu pensil tidak dapat menghasilkan ujung yang kabur. Jika anda ingin menggambar garis lurus, gunakan tombol Shift. Dengan menekan Shift dan kemudian klik mouse menghasilkan garis lurus dari posisi pensil terakhir ke posisi sekarang. Perintah Shift-klik juga bekerja untuk eraser, airbrush, clone tool dan convolver.
Tip: Jika anda ingin menghasilkan efek seperti warna air, gunakan pilihan Incremental dari kuas. Caranya adalah, pertama-tama anda harus menghilangkan nilai keopakan melalui pilihan kuas, dimana Incremental hanya memungkinkan dengan warna semitransparan. Jika anda sekarang menjalankan kuas anda di atas goresan kuas yang lain, anda akan lihat, bagaimana kedua warna ini dengan mudah bercampur.

3.5. Mentransformasi gambar

Mentranformasi sebuah atau sebagian dari gambar dapat meliputi memindah, mengcrop, memutar, menskala, menggeser, mengubah dan membalik gambar.
Perintah ini lebih mirip dengan perintah "Effects" pada Photoshop. Anda dapat memutar, menskala, menggeser atau mengubah bagian gambar yang anda pilih. Dalam program Gimp perintah ini dapat dipanggil dengan pulldown menu. Sebagai contoh pada perintah memutar (rotate), anda dapat memutar bagian yang anda pilih secara manual. Perhatikan bahwa bagian gambar yang akan diputar harus tidak melebihi luasan gambar.

3.6. Layering (lapis gambar)

Gimp memiliki fasilitas penyuntingan gambar dalam bentuk layer (lapis). Layering dapat diumpamakan sebagai suatu tumpukan kertas kalkir/kertas tembus cahaya yang masing-masing lapisnya mempunyai bagian gambar yang berbeda, sehingga kalau bagian ini diedit (digeser, dihapus, dll) tidak akan mengganggu bagian gambar yang lain. Fasilitas ini sekarang banyak dipakai untuk mengatur posisi bagian-bagian tertentu dari gambar dan membuat efek-efek tertentu suatu gambar, misalnya menambah bayangan suatu teks.
Untuk menyunting gambar secara berlapis terlebih dahulu harus membuka jendela "Layer/Channel". Jika jendela ini tidak dibuka, maka hanya lapis gambar yang aktif saja yang dapat disunting. Pada jendela ini dapat dilihat lapis aktif yang dapat disunting. Fasilitas penyuntingan pada jendela ini meliputi membuat lapis baru, menduplikasi lapis yang sudah ada, menghapus lapis, mengatur posisi lapis yang satu terhadap yang lain, menampilkan atau tidak menampilkan lapis.
 
Gimp hanya menyediakan 2 macam format gambar untuk menyimpan gambar yang terdiri dari beberapa lapis, yaitu GIF dan XCF. Jika gambar disimpan ke dalam format selain kedua format ini maka hanya lapis yang aktif saja yang akan tersimpan. Untuk menyimpan semua lapis gambar ke dalam format lain harus di-"flatten" terlebih dahulu. Gambar yang sudah diflatten dapat disimpan ke dalam semua format gambar yang didukung oleh Gimp.

4. Konversi file gambar yang dimiliki Gimp

Gimp memiliki filter gambar yang sangat lengkap ini tergantung kepada seberapa banyak plug-ins yang terinstal. Hampir semua format gambar dapat dibaca dan dikonversi ke dalam format lain dengan program ini. Untuk mengkonversi gambar ke format gambar yang lain dapat dilakukan dengan perintah save as dengan mengklik tombol mause kanan. Jika Determine file type menu tidak di set, maka hasil konversi gambar yang tersimpan tergantung dari extension file yang diketik saat menyimpan, misalnya hello.gif akan secara otomatis tersimpan dalam format GIF.
Jenis-jenis format gambar yang dapat didukung Gimp adalah sebagai berikut:
Format Write Read Format Write Read
BMP X X PCX X X
BZIP X X PIX X X
CEL X X PNG X X
FAXG3
X PNM X X
FITS X X PSD
X
FLI/FLC X
PostScript X X
GBR X X SGI X X
GICON X X SNP
X
GIF X X SunRas X X
GZIP X X TARGA X X
HEADER X
TIFF X X
HRZ X X XCF X X
JPEG X X XWD X X
MPEG
X XPM X X
PAT X X URL X X
  • XCF adalah format asli Gimp. Format ini mendukung layering dan informasi khusus dari Gimp. Jika gambar disimpan ke dalam format lain, semua informasi khusus Gimp akan hilang dan gambar tidak dapat disunting dalam layer lagi (GIF mendukung layer dimana setiap layer menjadi sebuah bingkai dalam animasi GIF). Perlu diingat bahwa hanya lapis yang aktif saja yang tersimpan jika gambar disimpan ke dalam format selain GIF dan XCF. Sebagai contoh, untuk menyimpan file ke dalam format Jpeg, pastikan bahwa gambar yang akan disimpan sudah di-flatten.

5. Script Fu

Script Fu adalah apa yang dalam dunia Windoze disebut suatu "macro". Tetapi Script Fu jauh lebih powerful daripada macro. Script Fu berdasarkan pada suatu bahasa interpreter yang disebut skema dan bekerja dengan menggunakan fungsi-fungsi yang tersedia dalam "data base" Gimp. Anda dapat mengerjakan bermacam-macam hal dengan Script Fu, tetapi pemakai Gimp biasa mungkin menggunakannya untuk mengotomatiskan sesuatu seperti:
  • mengerjakan sesuatu yang berulang-ulang
  • mengerjakan sesuatu yang sangat komplek dan tahapannya sulit untuk diingat.
Beragam Script Fu telah tersedia begitu program Gimp ini terinstal, misalnya untuk membuat pola (latar belakang), tema halaman web, logo, bentuk button, dll. Contoh-contoh hasil dari Script Fu dapat dilihat berikut ini.

Contoh pola yang dihasilkan dari Script Fu

Tema halaman web

Logo

Membuat "Button"

Script "Cave it" dan "Chrome it"

Alchemy

1 komentar:


  1. LIFE STORY OF PRINCESS MASAKO
    Taken from the book "Tragic Story MASAKO PRINCESS Crown Princess in Throne State Sakura" written by Ben Hills a journalist from Australia, I will briefly summarize the story of a king consort Sakura State of the books I bought it 5 years ago.
    read more http://student.blog.dinus.ac.id/pujiamimutiara/2016/07/26/kisah-kehidupan-putri-masako-di-singgasana-negeri-sakura/

    BalasHapus